Hampa …
Riang , sedih , haru , tangis , tawa
Semua tak kurasa
Hanya hampa yang tersisa
Air mata itu
T’lah lama mengering tersapu angin
Kegembiraan itu
T’lah lama terkubur seribu bahasa
Tak ada rasa
Tak ada kata
Tuhan …
Mungkin ini jalan-Mu
Kutatap langit kelabu Agustus
Menatap balik wajah bintang-bintang itu
Menyapaku di balik temaram malam
Hadirkan wajanya , senyumnya
Semudah meniti benang
Mencari jarum dalam jerami
Tanpa sangka, sebilah pisau menusuk hatiku
Mengiris kulitku, menyayat dagingku
Perih yang kurasa
Tak sama dengan buih api yang kutanam padanya
Ingin rasanya kukejar
Kutatap matanya, kukatakan semua
Keluh kesah dosaku padanya
Tapi ku tak cukup kuat, tak cukup berani
Tuhan… Mampukan aku berkat, berucap
Tuk singkirkan rasa hampa di hati perihku ini
Riang , sedih , haru , tangis , tawa
Semua tak kurasa
Hanya hampa yang tersisa
Air mata itu
T’lah lama mengering tersapu angin
Kegembiraan itu
T’lah lama terkubur seribu bahasa
Tak ada rasa
Tak ada kata
Tuhan …
Mungkin ini jalan-Mu
Kutatap langit kelabu Agustus
Menatap balik wajah bintang-bintang itu
Menyapaku di balik temaram malam
Hadirkan wajanya , senyumnya
Semudah meniti benang
Mencari jarum dalam jerami
Tanpa sangka, sebilah pisau menusuk hatiku
Mengiris kulitku, menyayat dagingku
Perih yang kurasa
Tak sama dengan buih api yang kutanam padanya
Ingin rasanya kukejar
Kutatap matanya, kukatakan semua
Keluh kesah dosaku padanya
Tapi ku tak cukup kuat, tak cukup berani
Tuhan… Mampukan aku berkat, berucap
Tuk singkirkan rasa hampa di hati perihku ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar